Pendaftaran Jabatan Komut dan Dirut Diperpanjang 

Pekanbaru | Kamis, 31 Oktober 2019 - 10:32 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS) -- Masa pendaftaran dua jabatan pimpinan di Bank Riau Kepri (BRK), diperpanjang. Pasalnya, dari belasan peserta yang melamar jabatan Komisaris Utama (Komut) dan Direktur Utama (Dirut) belum ada memenuhi persyaratan yang ditentukan Panitia Seleksi (Pansel).  

Untuk jabatan Komut terdapat sebanyak enam orang pelamar, hanya saja tidak ada satu pun peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Lalu, terhadap jabatan Dirut dilamar oleh lima orang dan dua peserta yang lulus. Sementara persyaratannya, setiap jabatan minimal diikuti tiga pelamar yang lolos tes administrasi. 


"Dua jabatan itu, kita menerima 11 berkas pelamar. Untuk jabatan Komut, tidak ada satu pun peserta lulus seleksi administrasi. Sementara pelamar jabatan Dirut, hanya dua orang lulus," ungkap Ketua Pansel Terbuka Jabatan Pimpinan BRK, Ahmad Syah Harrofie, Rabu (30/10) kemarin.  

Lantaran belum mencukupi kuota untuk dua jabatan di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu, sambung dia, pihaknya menyepakati melakukan perpanjangan waktu pendaftaran. Direncanakan perpanjangan pendaftaran tersebut bakal diumumkan dalam waktu dekat.  

Masih kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, dari 27 pelamar hanya 14 orang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Di antaranya untuk jabatan Dirut yakni Dr Ir Andi Buchari MM dan Hendra Buana.  

Lalu, jabatan Direktur Dana dan Jasa adalah  Afrid Wibisono, Andi Mulya, Khaerul Fata, Muhammad Jazuli, M.A Suharto, Nizam SE dan Yuharman. Kemudian, untuk jabatan Direktur Operasional yakni Denny Mulya Akbar, Ikhwan, Nusyirwan, Said Syamsuri dan Tugiantoro. "14 orang yang lulus administrasi itu, 9 di antaranya dari Pekanbaru dan 5 dari Jakarta," imbuhnya.  

Bagi pelamar yang lulus seleksi adamistrasi jabatan Direktur Dana dan Jasa serta Direktur Operasional, kata dia, bakal mengikuti tahapan selanjunya yakni tes Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) pada tanggal 7-8 November 2019 mendatang. Tes UKK itu akan dilaksanakan di Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Jakarta. "Mereka akan mengikuti tes UKK di Jakarta," papar Ahmad Syah.  

Lebih lanjut dikatakan dia, bagi masyarakat yang memiliki informasi dengan identitas jelas terkait rekam jejak para pelamar tersebut dapat menyampaikan ke Pansel. Informasi itu paling lambat diterima sebelum pelaksanaan tes UKK. “Masyarakat yang memiliki informasi rekam jejak para calon itu bisa menyampaikan ke kita paling lambat 7 November,” pungkasnya.(rir) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook